Pendaftaran Beasiswa Perintis Tahun ini Tembus 2.500 Akun dalam Sepekan

By Marchiana

06/08/2025

(Rumah Amal Salman, Bandung) — Pendaftaran Beasiswa Perintis 2026 yang diinisiasi oleh Rumah Amal Salman mencatatkan angka partisipasi awal yang cukup tinggi. Dalam sepekan sejak pendaftaran dibuka, jumlah akun yang terdaftar telah mencapai lebih dari 2.500 dari target total 45.000 pendaftar.

Provinsi Jawa Barat tercatat sebagai wilayah dengan pendaftar terbanyak, yakni sekitar 700 orang. Program Beasiswa Perintis ditujukan bagi pelajar dari keluarga prasejahtera yang bercita-cita menembus perguruan tinggi negeri unggulan di Indonesia, seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Universitas Padjadjaran (Unpad) dan 20 mitra kampus lainnya.

Kepala Program Learning Camp Beasiswa Perintis 2026, Sekar Septiani, mengatakan bahwa antusiasme peserta dari berbagai daerah menjadi indikasi bahwa pendidikan tinggi masih menjadi harapan besar bagi banyak anak muda di Indonesia.

“Di momen bulan kemerdekaan ini kami juga ingin memastikan bahwa keterbatasan ekonomi tidak menjadi penghalang bagi pelajar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Pendidikan juga menjadi simbol untuk memerdekakan diri dan keluarga dari isu kemiskinan salah satunya," ujar Sekar.

Pendaftaran Beasiswa Perintis 2026 dibuka hingga 26 September 2025 yang dapat diakes melalui website beasiswaperintis.rumahamal.org. Setelah itu, peserta akan mengikuti rangkaian proses seleksi, mulai dari: Pengumpulan berkas: 27 September - 5 Oktober 2025, Seleksi berkas: sepanjang Oktober, Ujian tulis 1- 3: 25 Oktober- 8 November 2025, Wawancara: 18–28 November 2025.

Peserta yang lolos akan mengikuti Perintis Leadership Program, yakni pembinaan intensif untuk membentuk karakter, kepemimpinan, serta kesiapan akademik menjelang ujian masuk perguruan tinggi.

Salah satu penerima Beasiswa Perintis 2024, Selfi Nurfitriani, mahasiswa Rekayasa Pertanian ITB, menceritakan bahwa program ini memberinya semangat untuk berani bermimpi.

“Sebelumnya saya takut punya mimpi tinggi karena merasa kondisi saya tidak mendukung. Tapi lewat Beasiswa Perintis, saya belajar bahwa perjuangan itu indah, dan mimpi layak diperjuangkan,” ujar Selfi yang juga menjadi penerima Beasiswa Perintis tahun 2024.

Ia menambahkan, program ini tidak hanya memberi bantuan finansial, tetapi juga dukungan moral dan lingkungan yang mendorong pertumbuhan diri.

Pada tahun ini, Beasiswa Perintis juga membuka rekrutmen Relawan Nasional Beasiswa Perintis 2026. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa aktif semester 1 hingga 7 dari seluruh Indonesia untuk terlibat dalam proses seleksi. Pendaftaran relawan dibuka hingga 6 Agustus 2025 melalui tautan bit.ly/daftarrelawannasionalperintis.

Para relawan akan dilibatkan dalam berbagai tahapan seleksi, antara lain, untuk menjadi Relawan Roadshow: menyosialisasikan program ke sekolah dan komunitas secara daring atau luring, serta mendukung dokumentasi dan hubungan lokal. Relawan Verifikator Berkas: memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen, berlangsung pada 27 September–9 Oktober 2025. Relawan Ujian Tulis: mengawasi pelaksanaan ujian, baik daring maupun luring, pada 25 Oktober–14 November 2025. Serta Relawan Wawancara: melakukan wawancara kepada calon peserta pada 18–28 November 2025.

Selain mendapatkan sertifikat nasional, relawan juga berkesempatan membangun jejaring nasional serta terlibat dalam program lanjutan seperti pelatihan dan mentoring. ***

Bagikan :

Bagikan

Berita Lainnya