(Rumah Amal Salman, Bandung) - Sahabat Amal, rezeki memang penuh teka-teki. Sering kali perputarannya di luar logika dan daya manusia. Sebagian orang berlimpahan harta, sedangkan sekelompok yang lain mesti hidup serba kekurangan. Ada yang bersusah payah, memeras keringat untuk mengais rezeki.
Dilansir dalam buku Tilka Hiya al- Arzaq.karya Syekh Mutawalli as-Sya'rawi, beberapa faktor penghalang rezeki diakibatkan oleh ulah para pencari rezeki itu sendiri. Sederet perkara tersebut mesti dihindari agar rezeki tidak terhambat. Kira-kira apa saja yang menjadi penghalang turunnya rezeki?
1. Mencaci fenomena alam
Jangan sesekali pernah mencaci maki angin, hujan, atau fenomena alam apa pun. Tindakan itu sama saja dengan mencibir Penciptanya. Seorang sahabat dikisahkan pernah mengadu kepada Rasulullah SAW perihal rezeki yang seret. Barangkali engkau pernah mencela angin, ungkap Rasul.
2. Tidak akaBerbagi Air atau Ragi
Ibnu Abbas RA pernah bertutur, menolak memberi ragi menyebabkan kefakiran dan pelit berbagi air hanya akan membuahkan penyesalan. Penegasan ini juga disampaikan dalam hadis Rasul bahwa ada lima hal yang mesti berbagi, bila tidak maka ia akan terhalang dari kebaikan kelak di akhirat, yaitu air, garam, api, jarum, dan ragi.
3. Banyak Tidur
Terlalu banyak tidur atau bersantai-santai digambarkan oleh seorang syair sebagai berikut: "Kebahagian manusia saat mengenakan pakaian. Lalu meraih kebaikan hanya dengan meninggalkan tidur."
4. Zalim dan Maksiat
Sikap zalim baik yang dilakukan oleh individu ataupun terstuktural yang melibatkan rezim merupakan sebuah dosa. Kezaliman dalam suatu kaum itu telah mengibatkan tumbangnya sebuah komunitas, seperti yang ditujukan pada kaum-kaum terdahulu sebagai peringatan. (QS Yunus [10]:13 dan al-Kahfi [18]:59). Di antara bentuk kezaliman itu yang paling parah ialah aksi kriminalitas menghilangkan nyawa orang lain yang tak berdosa atau memakan harta orang lain secara batil.
5. Berzina
Rasul menegaskan bahwa zina akan memutuskan jalan rezeki, mengurangi keberkahan usia, memekatkan wajah, dan mengantarkan pada siksa neraka.
6. Riba
Rasulullah menyatakan, harta yang diperoleh dari praktik riba sekalipun tampaknya bertambah, sejatinya harta tersebut semakin berkurang.
7. Curang dalam Berniaga
Kecurangan dalam berjual beli, seperti mengurangi timbangan atau ukuran, termasuk dosa. Apalagi di era pandemi seperti hari ini, banyak bahan -bahan sembako yang mendadak langka. Bisa jadi kasus monopoli ini menjadi bagian dari kecurangan sebab memonopoli penjualan barang tertentu yang menjadi kebutuhan masyarakat.
8. Berkhianat
Ditegaskan oleh Rasul dalam sebuah riwayat, perbuatan khianat akan mendatangkan kefakiran. Begitu sebaliknya, komitmen menjaga amanat merupakan daya magnet luar biasa atas rezeki.
9. Rakus
Sikap rakus dan tamak terhadap dunia merupakan bagian dari terhalangnya rezeki. Tamak hakikatnya adalah kefakiran yang segera datang,
Wallahu'alam